Saturday, November 26, 2016

ANALISA KONSEP GEOMETRI SYDNEY OPERA HOUSE


Informasi Umum
Jenis Seni                        : Kompleks
Gaya Arsitektur               : Ekspresionis
Tempat                             : Bennelong Point , Sydney
Negara                             : Australia
Ketinggian                       : 4 m (13 kaki) dpl
Konstruksi dimulai         : 2 Maret 1959
Selesai                             : 1973
Biaya                                : A$102 million, ekuivalen ~A$859 million di 2012
Pembukaan                     : 20 Oktober 1973 , 40 tahun yang lalu
Pemilik                             : Pemerintah NSW
Tinggi                               : 65 m (213 ft)

Rincian Teknis
Sistem struktur                : Beton pracetak bingkai & atap beton bergaris
Dimensi lain                    : Panjang 183 m (600 kaki), lebar 120 m (394 ft), Area 1,8 ha (4,4 hektar)
Arsitek                              : Jørn Utzon
Insinyur struktur              : Ove Arup & Partners
Kontraktor utama            : Civil & Civic (level 1), MR Hornibrook (level 2 dan 3 dan interior)
Kapasitas tempat duduk  : Concert Hall 2.679
Joan Sutherland Theatre 1.507
Teater Drama 544
Playhouse 398
Studio 400
Utzon Room 210
Jumlah 5,738



Geometri
Geometri seperti yang disebut oleh Prijotomo dalam diktatnya tentang tipologi geometri, merupakan sebuah bidang pengetahuan rasional mengenai rupa dan bangun dari benda alam. Geometri adalah alat untuk berkomunikasi dengan menggunakan rupa dan bangunan.. (Rob Krier 1988) dalam bahasanya mengenai komposisi arsitektur menyebutkan bahwa geometri dapat di kategorikan menjadi: bentuk yang teratur dan tidak teratur serta mempunyai unsur-unsur titik, garis, bidang solid, ruang interior dan ruang eksterior. Selanjutnya Prijotomo menyebutkan bahwa, pada umunya rupa dari geometri dapat dikelempokan menjadi rupa dwimatra dan rupa yang trimatra.
Menurut Paul Jacques Grillo (1960), dalam bukunya Form, function & design dan ditulis kembali oleh Prijotomo dalam diktat tipologi geometri, meyederhakan benda geometri menjadi dua macam, yaitu benda yang memiliki garis/batang/rusuk yang discontinous dan ada satu lagi adalah yang continous. Penetapan ini dilakukan oleh Grillo dengan memperhatikan garis/ sisi/ rusuk/batang yang ada disetiap bangun dan geometri .
Seperti yang dikatakan Antonioades (1990), bahwa geometri memberikan kepada kita  kemampuan untuk mengenali dengan baik bentuk-bentuk yang mengandung unsur geometris, menyelesaikan masalah yang selalu muncul dalam bentuk-bentuk geomteris, sehingga memberikan kita serangakaian bentuk-bentuk yang siap pakai yang dapat disesuaikan dalam berbagai variasi.

Sydney Opera House


Meskipun struktur atap yang sering disebut sebagai "kerang", beton pracetak didukung oleh panel rusuk beton, tidak kerang dalam arti struktural ketat. Meskipun kerang tampak seragam putih dari kejauhan , mereka memiliki pola chevron halus terdiri dari 1.056.006 ubin dalam dua warna: putih serta matte krim mengkilap. 
Sydney Opera House membuka jalan bagi geometries yang sangat kompleks beberapa arsitektur modern. Salah satu desain contoh pertama penggunaan komputer-aided design untuk merancang bentuk kompleks. Desain teknik yang dikembangkan oleh Utzon dan Arup untuk Sydney Opera House telah dikembangkan lebih lanjut dan kini digunakan untuk arsitektur, seperti karya Gehry dan blobitecture, serta struktur beton bertulang. 

Analisa Konsep Geometri Pada Bangunan Opera House Sydney
Bentuk struktur permukaan bidang yang merupakan struktur cangkang atau shell, di alam dapat ditemukan pada bentuk perisai dari tumbuh-tumbuthan maupun binatang, meskipun bentuknya tipis, tapi kuat dan kokoh. Seperti kulit labu yang kering, kulit telur, kulit kerang dan tempurung kepala kita. Ciri-ciri dari perisai yang kokoh adalah bentuknya yang lengkung dan berbahan keras dan padat.


Pengertian ini oleh manusia diwujudkan sebagai struktur cangkang. Pernyataan dari pengertian alam tersebut menjadi suatu struktur buatan manusia. Meskipun terdapat ikatan-ikatan yang membatasinya, abad demi abad manusia akhirnya mampu melonggarkan batasan tersebut seiring dengan kemajuan teknologi. Karenanya pada masa kini bentuk yang dihasilkan dalam struktur cangkang masih harus berbentuk geometrik yang dapat dimengerti dan diterjemahkan dalam kemampuan matematis untuk dapat dilaksanakan. Pada dasarnya bentuk-bentuk struktur adalah persamaan antara fungsi, material, dan hukum-hukum statis.


Cangkang pada umumnya menerima beban merata yang dan dapat menutup ruangan besar dibandingkan denga tipisnya pelat cangkang tadi. Oleh karena itu struktur cangkang paling baik digunakan pada bangunan dengan bentang besar tanpa pembagian pada interior.
Sentral titik pusat harus jelas dalam geometri bangunan, semakin ke bawah semakin besar untuk membagi dan menyalurkan beban, dan simetris menjadi poin penting dalam unsur geometri ini

 A design can grow like a tree, he explained: "If it grows naturally, the architecture will look after itself.“
-Jørn Utzon-

Artikel Terkait